Kamis, 31 Oktober 2013

Truck - Truck Militer TNI (Part 1)

  
Tentara Nasional Indonesia(TNI) Mempunyai Truck - Truck Militer Yang Sangat Banyak namun, Kebanyakan Truck - Truck TNI Sudah Berusia 30-40 Tahun. Oleh Karena Itu Perlu Adanya Moderenisasi Alusista Negara Agar Mampu merperkuat Kekuatan Militer Negara Ini. Berikut Ini Adalah Macam - Macam Truck TNI.

1. REO
REO adalah singkatan dari Ransom E. Olds Motor Car Company. Tahun 1949 perusahaan ini mendesain truk 2½ ton dengan kode M34 dan diikuti dgn versi M35, dan berkembang menjadi berbagai jenis truk sampai tahun 90an. Truk ini pun dibuat di beberapa pabrik.
Truk ini mampu mengangkut beban 5,000 pounds (2,300 kg) off road or 10,000 pounds (4,500 kg) on roads, walaupun pada kenyataannya bisa dua kali lipatnya. Truk REO TNI ada yang buatan amerika dan ada yg buatan KIA Korea (lihat di bagian truk KIA).
REO KONTINGEN GARUDA

Reo Konga Congo diangkut Mi-26

REO Evakuasi penumpang bandara

REO Paskhas + CANON HANUD Hispano Suiza TRIPLE GUN 20mm

REO Paskhas Armoured (Operasi Aceh)

REO TNI AD

REO TNI AD pada saat parade

Melewati Banjir

Tanggap Bencana Gunung Merapi

REO Marinir dilengkapi senapan mesin Browning M2HB 12,7mm LATGAB di Baturaja

2. DODGE


DODGE D-600 varian derek (recovery truck). Bermesin V8, bensin, ada yang menyebutkan mesinnya sudah diganti dengan mesin diesel DODGE V6

3. OKA

OKA 4x4 (made in Australia) truk/van anti teror-Kopassus. Sangat jarang di Indonesia.

4. DAEWOO

Dump truck DAEWOO type RHDC2181D Denzipur 8

Truk Daewoo Zipur-tanggap bencana gempa Jogja, di Imogiri

Truk Daewoo Zipur- bagian kontingen GARUDA di Kongo


5. KIA
Truk yg terinspirasi dari REO, Kia KM250, bermesin tipe KK-7.4 diesel engine, 180 hp. Berpenggerak full time all-wheel drive. Payload capacity of 2 270 kg off road & 4 550 kg on hard surface roads.


KIA KM250 sedang di tes, utk kebutuhan YONARMED

Dipamerkan di HUT TNI oleh Kodam Brawijaya

6. Beiben

Truk Beiben, tiruan truk mercy buatan cina, bagian dari batere artileri hanud GIANTBOW 23mm.

 7. Tiema

Tiruan truk mercy 2026/1017, merk TIEMA.(tipe XC2030) pembawa container battery command vehicle arhanud giantbow. Untuk keluaran terbaru menggunakan symbol merk BEIBEN

8. SINOTRUK HOWO

Arhanudri-TNI AD

9. SHAANQI
Truk ini dibuat oleh Shaanxi Automobile Group Company Limited, menggunakan teknologi dari Steyr Austria. Truk ini menjadi plattform arhanud TD-2000B

SHAANQI SX-2110 4X4 kelas 3,5 ton LAUNCHER:

SHAANQI SX-2110 4X4 kelas 3,5 ton Battery Command Vehicle
10. TEXMACO PERKASA & MAESA(Made In Indonesia)







11. MERCEDES BENZ
        UNIMOG series

Unimog marinir diangkut ranpur roda rantai PTSM.

Unimog marinir diberangkatkan ke wasior, papua

Unimog U-1550L Marinir tampil di atraksi marinir

Unimog TNI AD (U-1300L) Yon Artileri Medan 12 tarik howitzer M-101 105mm

mercy 1017 4x4 angkut personel TNI-AD

Mercedes Benz 917

SBY masih Kolonel dengan jabatan Asisten Operasi KASDAM Jaya (latar belakang anti huru-hara, kemungkinan type 917)

Mercy Trailer TNI-AL menarik HOVERCRAFT angkut personel (kemungkinan type 2631/2636)

Mercy 1017 AU saat erupsi merapi



Sekian dulu Artikel Mengenai Gambar Truck - Truck Militer TNI,  Nantinya Artikel ini Akan Berlanjut ke Part 2.... Jadi Sabar ya....
Semoga Artikel Di Atas Bermanfaat... Have A Nice Day!!

Sumber

Sabtu, 19 Oktober 2013

Buran, Bukti Amerika Salah Persepsi terhadap Soviet...

Buran ( Rusia : Буран ) atau dalam bhasa Russia 'Badai salju' atau 'Blizzard' Kode Operasi11F35 K1 adalah kendaraan orbital Soviet sistem analog dalam fungsi dan desain mirip AS Space Shuttle dan dikembangkan oleh Designer Kepala Gleb Lozino-Lozinskiy dari RKK Energia. Program ini merupakan proyek yang paling ambisius dalam sejarah penaklukan ruang angkasa Soviet. Selama 18 tahun, lebih dari 1 juta orang di 1286 perusahaan dan 86 kementerian dan departemen langsung bekerja pada proyek Buran-RKKEnergia. Pusat-pusat ilmiah dan industri terbesar negara mengambil bagian di dalamnya. Buran menyelesaikan satu spaceflight berawak pada tahun 1988 dan menjadi satu-satunya pesawat luar angkasa Soviet yang diluncurkan ke ruang angkasa, Progam Buran dibatalkan pada tahun 1993.Buran diperlakukan sebagai pesawat ruang angkasa Soviet tetapi hanya anggapan secara teoritis pesawat itu dapat digunakan kembali (dan pada kenyataannya, itu tidak pernah digunakan kembali)... Buran berhasil diluncurkan tahun 1988, namun Buran tidak bernasib lama karena beberapa hal maka program Buran dihentikan tahun 1993. Pesawat ini kemudian disimpan di hanggar kosmodrom Baikonur sampai tahun 2002 ketika terjadi kecelakaan di hanggar tersebut yang mengakibatkan Buran rusak parah Bagian utama dari sistem ini hanya sebuah roket yang kuat dibuang - Energia. Desain Buran sempat di bilang menjiplak space shuttle amerika Challenger yang meledak pada tahun 1986. Meskipun sangat mirip dengan penampilan dengan pesawat Amerika, hukum fisika belaku untuk semua orang, pesawat ulang-alik Buran



Perbandingan Challenger Space Shuttle Dengan Buran.
Pada tanggal 12 Mei 2002, sebuah hanggar perumahan Buran runtuh selama badai besar di Kazakhstan , sebagai hasil dari pemeliharaan yang buruk. Keruntuhan menewaskan delapan pekerja dan menghancurkan kerajinan serta mock-up dari Energia roket pembawa. Saat Buran hancur, pesawat pengangkut khusus Antonov itu di jadikan pesawat kargo. Pesawat itu juga menjadi pesawat terbesar di dunia..

Sebuah pesawat ruang angkasa Buran dihancurkan pada tahun 2002 di Kosmoudrom Boikonour , ketika hanggar di mana itu disimpan runtuh.


Buran Sedang Take-Off dengan Antonov AN-225 Mriya.
Program kendaraan orbital dikembangkan Uni Soviet dalam menanggapi Space Shuttle Program AS, yang pada tahun 1980 menimbulkan kekhawatiran yang cukup besar di kalangan militer Soviet dan Menteri Pertahanan terutama Dmitry Ustinov. Sebuah biografi otoritatif program luar angkasa Rusia, akademik Boris Chertok, menceritakan bagaimana program yang tidak muncul sebelumnya menjadi ada.Menurut Chertok, setelah AS mengembangkan progam Space Shuttle , militer Soviet menjadi curiga bahwa hal itu bisa digunakan untuk tujuan militer, karena niatan yang sangat besar inilah, beberapa kali bahwa NASA dan AS membuat progam luar ankasa hanya untuk menguasai dunia. Pemerintah Soviet meminta TsNIIMash(ЦНИИМАШ, Central Institute of Mesin-bangunan, pemain utama dalam analisis pertahanan) untuk pendapat ahli. Direktur Institute, Yuri Mozzhorin, ingat bahwa untuk waktu yang lama lembaga ini tidak bisa membayangkan impian masyrakat Soviet dan expetasi yang cukup besar untuk progam buran itu. Berdasarkan hal ini, analisis profitabilitas AS waktu itu, yang menunjukkan bahwa Space Shuttle akan efisien secara ekonomi hanya dengan sejumlah besar peluncuran (satu setiap minggu atau lebih), Mozzhorin menyimpulkan bahwa kendaraan memiliki tujuan militer, meskipun ia tidak dapat mengatakan dengan tepat apa. Program Soviet makin meningkat setelah Menteri Pertahanan Ustinov menerima laporan dari analis menunjukkan bahwa, setidaknya dalam teori, Space Shuttle dapat digunakan untuk menyebarkan bom nuklir atas wilayah Soviet. Chertok menceritakan bahwa Ustinov begitu khawatir dengan kemungkinan bahwa ia membuat program tanggap Soviet sebagai prioritas utama.Secara resmi, pesawat ruang angkasa Buran dirancang untuk pengiriman ke orbit dan kembali ke Bumi dari pesawat ruang angkasa, kosmonot, dan persediaan. Kedua Chertok dan Gleb Lozino-Lozinskiy menunjukkan bahwa sejak awal, program ini militer di alam, namun kemampuan yang tepat militer, atau kemampuan yang dimaksudkan, dari program Buran tetap diklasifikasikan. Mengomentari penghentian program dalam wawancaranya dengan NEW SCIENTEIST , Rusia kosmonot Oleg Kotov menegaskan bahwa:
''Kami tidak punya tugas sipil untuk Buran dan yang militer tidak lagi dibutuhkan. Ini pada awalnya dirancang sebagai sistem militer untuk pengiriman senjata, senjata nuklir bahkan mungkin. Pesawat ulang-alik Amerika juga memiliki kegunaan militer''. 
Seperti rekan Amerika, Buran, ketika dalam perjalanan dari tempat pendaratan kembali ke kompleks peluncuran, dibawa di belakang sebuah pesawat jet besar - Antonov An-225pesawat angkut Mriya, yang dirancang sebagian untuk tugas ini dan tetap pesawat terbesar di dunia untuk terbang beberapa kali.Satu-satunya peluncuran orbit Buran terjadi pada 3:00 UTC pada tanggal 15 November 1988 dari Kosmodrom Baikonur Site 110/37. Itu terangkat ke orbit tak berawak oleh dirancang khusus Energia roket. Berbeda dengan Shuttle NASA, yang didorong oleh kombinasi penguat yang solid dan memiliki mesin bahan bakar cair Shuttle yang berbahan bakar dari tangki bahan bakar yang besar, sistem Energia-Buran digunakan hanya dorong dari empat roket RD-170 oksigen / minyak tanah mesin cair dikembangkan oleh Valentin Glushko dan empat RD-0120 cair oksigen / cair mesin hidrogen Dari awal Buran dimaksudkan untuk digunakan dalam mode baik sepenuhnya otomatis dan manual.
Meskipun program akumulasi tahun-beberapa penundaan, Buran adalah pesawat ruang angkasa pertama yang melakukan penerbangan tanpa awak, termasuk arahan dalam mode otomatis penuh. The Buran urutan peluncuran otomatis dilakukan seperti yang ditentukan, dan roket Energia mengangkat kendaraan ke orbit sementara sebelum pengorbit dipisahkan sebagai diprogram. Setelah meningkatkan dirinya ke orbit yang lebih tinggi dan menyelesaikan dua revolusi mengelilingi bumi, ODU (sistem kontrol mesin) mesin otomatis dipecat untuk memulai keturunan ke atmosfer. Tepat 206 menit ke misi, pengorbit Buran mendarat, setelah kehilangan hanya lima dari 38.000 ubin termal selama penerbangan.otomatis pendaratan berlangsung di landasan pacu di Kosmodrom Baikonur di mana, meskipun kecepatan angin lateral 61,2 kilometer per jam (38,0 mph), mendarat hanya 3 meter (9,8 kaki) dan lateral 10 meter (33 kaki) longitudinal dari tanda sasaran.
Selain shuttle Buran, empat pesawat ulang-alik lainnya sedang dibangun di Program Buran sebelum pembatalan, dengan status berikut penyelesaian:
OK-1K2 Ptichka (95-97% selesai)
OK-2K1 Baikal (30-50% selesai)
Shuttle 2,02 (10-20% selesai)
Shuttle 2.03 (dibongkar)

Sabtu, 24 Agustus 2013

Sejarah Komunisme Di Indonesia


   Komunisme adalah sebuah Ideologi. Penganut paham ini berasal dari Manifest der Kommunistischen yang ditulis oleh Karl Marx, sebuah Manifesto politik yang pertama kali diterbitkan pada 21 Febuari 1848 teori mengenai komunis sebuah analisis pendekatan kepada perjuangan kelas (sejarah dan masa kini) dan ekonomi kesehjahteraan yang kemudian pernah menjadi salah satu gerakan yang paling berpengaruh dalam dunia politik.
Komunisme pada awal kelahiran adalah sebuah koreksi terhadap paham kapitalisme di awal abad ke 19, dalam suasana yang menganggap bahwa kaum buruh dan pekerja tani hanyalah bagian dari Produksi dan yang lebih mementingkan kesehjahteraan ekonomi Akan tetapi, dalam perkembangan selanjutnya, muncul beberapa Faksi internal dalam komunisme antara penganut komunis teori dan komunis revolusioner yang masing-masing mempunyai teori dan cara perjuangan yang berbeda dalam pencapaian masyarakat ''Sosialis'' untuk menuju dengan apa yang disebutnya sebagai masyarakat utopia.
 
    Komunis internasional sebagai teori ideologi mulai diterapkan setelah meletusnya Revolusi Bholsevik di Russia tanggal 7 November 1917. Sejak saat itu komunisme diterapkan sebagai sebuah ideologi dan disebarluaskan ke negara lain. Pada tahun 2005 negara yang masih menganut paham komunis adalah Tiongkok, Vietnam, Korea Utara, Kuba dan Laos. Komunis internasional adalah teori yang disebutkan oleh Karl Marx.


Indonesia dan komunisme

   Era pra-Perang Kemerdekaan

    Gerakan Komunis di Indonesia diawali di Surabaya, yakni di dalam diskusi intern para pekerja buruh kereta api Surabaya yang dikenal dengan nama VSTP. Awalnya VSTP hanya berisikan anggota orang Eropa dan Indo Eropa saja, namun setelah berkembangnya waktu, kaum pribumi juga banyak yang bergabung. Salah satu anggota yang menjadi besar adalah Semaoen kemudian menjadi ketua SI Semarang.
Komunisme kemudian juga aktif di Semarang, atau sering disebut dengan "Kota Merah" setelah menjadi basis PKI di era tersebut. Hadirnya ISDV dan masuknya para pribumi berhaluan kiri ke dalam Sarekat Islam menjadikan komunis sebagai bagian cabangnya, yang nantinya disebut sebagai "SI Merah". ISDV sendiri sering menjadi salah satu organisasi yang bertanggung jawab atas banyaknya pemogokan buruh di Jawa.
Konflik antara SI Semarang (SI Merah) dengan SI pusat di Yogyakarta (SI Putih) mendorong diselenggarakannya kongres. Atas usulan Hj Agus Salim, yang disahkan oleh pusat SI, baik SI Merah maupun SI Putih menyepakati bahwa personel SI Merah keluar dari SI. Mantan personel SI Merah kemudian bersama ISDV berganti nama menjadi PKI.


Era Perang Kemerdekaan

 

Gerakan PKI bangkit kembali pada masa Perang Kemerdekaan, diawali oleh kedatangan Muso secara misterius dari Uni Soviet ke Negara Republik (Saat itu masih beribu kota di Yogyakarta). Sama seperti Soekarno dan tokoh pergerakan lain, Muso berpidato dengan lantang di Yogyakarta  dengan pandangannya yang murni Komunisme. Di Yogyakarta, Muso juga mendidik calon-calon pemimpin PKI seperti D.N Aidit.
Muso dan pendukungnya kemudian menuju ke Madiun, di sana ia dikabarkan mendirikan Negara Indonesia sendiri yang berhalauan komunis. Gerakan ini didukung oleh salah satu menteri Soekarno, Amir Syaifuddin Divisi Siliwangi akhirnya maju dan mengakhiri pemberontakan Muso ini.


Era pasca-Perang Kemerdekaan RI

  Pasca Perang Kemerdekaan Indonesia tersebut, PKI menyusun kekuatannya kembali. Didukung oleh Soekarno yang ingin menyatukan semua aspek masyarakat Indonesia saat itu, di mana antar ideologi menjadi musuh masing-masing, PKI menjadi salah satu kekuatan baru dalam politik Indonesia. Ketegangan itu tidak hanya terjadi di tingkat atas saja, melainkan juga di tingkat bawah di mana tingkat ketegangan banyak terjadi antara tuan tanah dan para buruh tani.
Soekarno sendiri yang cenderung ke kiri, lebih dekat kepada PKI. Terutama setelah Dekrit Presiden pada 5 Juli 1959, politik luar negeri Indonesia semakin condong ke Blok Timur (Blok Komunis Uni Soviet). Indonesia lebih banyak melakukan kerja sama dengan negara komunis seperti Uni Soviet, Kamboja, Vietnam, RRC, maupun Korea Utara. Di sisi lain, konflik dalam negeri semakin memanas dikarenakan krisis moneter, selain itu juga terdengar desas-desus bahwa PKI dan militer yang bermusuhan akan melakukan kudeta. Militer mencurigai PKI karena mengusulkan Angkatan Kelima (setelah AURI, ALRI, ADRI dan Kepolisian), sementara PKI mencurigai TNI hendak melakukan kudeta atas Presiden Soekarno yang sedang sakit, tepat saat ulang tahun TNI. Kecurigaan satu dengan yang lain tersebut kemudian dipercaya menjadi sebab insiden yang dikenal sebagai Gerakan 30 September namun beberapa ilmuwan menduga, bahwa ini sebenarnya hanyalah konflik intern militer waktu itu.
Pasca Gerakan 30 September, terjadi pengambinghitaman kepada orang-orang komunis oleh pemerintah Orde Baru. Terjadi "pembersihan" besar-besaran atas warga dan anggota keluarga yang dituduh komunis meskipun belum tentu kebenarannya. Diperkirakan antara limaratus ribu sampai duajuta jiwa meninggal di Jawa dan Bali setelah peristiwa Gerakan 30 September, para "tertuduh komunis" ini yang ditangkap kebanyakan dieksekusi tanpa proses pengadilan. Sementara bagi "para tertuduh komunis" yang tetap hidup, setelah selesai masa hukuman, baik di Pulau Buru atau di penjara, tetap diawasi dan dibatasi ruang geraknya.


Apakah Komunisme Telah Mati?

 

Banyak orang yang mengira komunisme 'mati' dengan bubarnya Uni Soviet di tahun 1991, yang diawali dengan keputusan Presiden Mikhail Gorbachev. Namun komunisme yang murni belum pernah terwujud dan tak akan terwujud selama revolusi lahir dalam bentuk sosialisme (Uni Soviet dan negara-negara komunis lainnya). Dan walaupun komunis sosialis hampir punah, partai komunis tetap ada di seluruh dunia dan tetap aktif memperjuangkan hak-hak buruh, pelajar dan anti-imperialisme. Komunisme secara politis dan ekonomi telah dilakukan dalam berbagai komunitas, seperti Kepulauan Solentiname di Nikaragua.
Seperti yang digambarkan Anthony Giddens, komunisme dan sosialisme sebenarnya belum mati. Ia akan menjadi hantu yang ingin melenyapkan kapitalisme selamanya. Saat ini di banyak negara, komunisme berubah menjadi bentuk yang baru. Baik itu Kiri Baru ataupun komunisme khas seperti di Kuba dan Vietnam. Di negara-negara lain, komunisme masih ada di dalam masyarakat, namun kebanyakan dari mereka membentuk oposisi terhadap pemerintah yang berkuasa.